Sebab setiap harinya ia kerap mengalami kesakitan.
"Sakitlah. Setiap hari sakit. Yang aku bilang tadi kembung kayak begah, kayak sembelit. Ngga enak lah pokoknya," ujarnya.
Meski ternyata mengidap sakit tumor usus, Mpok Atiek mengaku tak mau menjalani operasi untuk penyakit tumor usus yang dideritanya.
"Kalau untuk dioperasi belum punya keberanian," katanya.
Mpok Atiek pun lebih memilih pengobatan alternatif untuk mengatasi penyakit tumor ususnya.
Dilansir dari Tribunnews.com, Mpok Atiek mengatakan sang ibunda meninggal setelah menjalani operasi penyakit yang sama.
Ia mengalami rasa trauma yang besar, menyebabkan dirinya sudah tak mau lagi jalani operasi. (*)
Penulis | : | Maulana Wildan Ibrahim |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR