Makanan-makanan tersebut tidak dapat diserap sempurna oleh lambung dan usus halus.
Oleh karena itu, pada saat sampai di usus besar, maka makanan akan dipecahkan oleh sejumlah bakteri yang menghasilkan pelepasan gas.
Contoh makanan yang dimaksud, yaitu kubis, kol, brokoli, asparagus, jamur, bawang, kismis, apel, pir, keju, dan yoghurt.
Meski begitu, Sahabat NOVA tidak perlu sama sekali menghindari makanan tersebut.
Karena asupan makanan tersebut tetap diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gizi, maka cukup batasi saja jumlahnya agar tidak masuk angin.
4. Minum Air Putih
Saat kembung, orang cenderung mengurangi konsumsi air karena berpikir akan membuat kembung semakin buruk.
Padahal cara mengeluarkan angin dalam perut bisa dengan air putih.
Melansir dari Gramedi.com, saat terjadi retensi air, biasanya tubuh akan menahan cairan, sehingga tidak mengalami dehidrasi yang menyebabkan kembung.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memenuhi kebutuhan cairan agar perut tidak kembung karena gas dalam perut bisa dikeluarkan.
Selain bermanfaat memenuhi kebutuhan cairan agar terhindar dari risiko dehidrasi, minum banyak air putih juga bisa mengurangi perut kembung.
Baca Juga: Tanpa Obat, Cara Mengatasi Masuk Angin pada Anak dengan Satu Bahan
5. Pakai Kompres Hangat
Cara menghilangkan masuk angin di perut selanjutnya adalah dengan kompres hangat.
Suhu hangat dapat membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga melancarkan peredaran darah di saluran pencernaan.
Selain itu, otot-otot perut menjadi lebih rileks sehingga membantu mengurangi keluhan nyeri perut dan kembung.
Kompres hangat perut menggunakan kain selama 10-15 menit.
Itu tadi beberapa cara menghilangkan masuk angin di perut yang ampuh tanpa kerokan.
Semoga bermanfaat! (*)
Penulis | : | Maulana Wildan Ibrahim |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR