NOVA.id – Sebagai pelaku usaha rumahan, pastilah kita ingin usaha yang kita buka mendatangkan banyak pelanggan.
Bisa laris manis dan jadi kesukaan pelanggan karena kualitasnya adalah idaman banyak pelaku usaha. Tak terkecuali pelaku usaha kuliner.
Saat ini, ide usaha kuliner sudah beragam, paling tenar yakni ide usaha kuliner Korea yang banyak diminati sejalan dengan budaya hiburan Korea Selatan yang jadi favorit banyak orang Indonesia.
Salah satu yang memanfaatkan peluang ide usaha kuliner Korea ini adalah UMKM lokal asal Bali, Matjib Korean Food.
Pemilik UMKM Matjib Korean Food di Bali yakni perempuan hebat bernama Kristia Rachmawati.
Berbekal pengalaman sebagai guru bahasa Inggris, hal ini terus mendorongnya untuk dapat mengasah potensi yang ia miliki, salah satunya akan potensinya di industri kuliner, yang membuatnya terus belajar untuk meningkatkan kemampuannya dalam mengatur strategi bisnisnya.
Perempuan yang akrab dipanggil Kristia ini berhasil mengembangkan Matjib dari satu restoran menjadi tiga cabang yang berkembang pesat di berbagai wilayah di Bali, yakni Jimbaran, Kuta, dan Denpasar.
Apa tips bisnis kulinernya?
Usut punya usut, Matjib Korean Food mengalami kemajuan dalam bisnis setelah Kristia memutuskan untuk menggunakan layanan iklan digital melalui GrabAds pada tahun 2021.
Keputusan ini menghasilkan peningkatan visibilitas merchant-nya dan penjualan usaha kulinernya secara signifikan sebesar 15 kali lipat.
Kisah sukses ini menunjukkan kekuatan transformatif periklanan digital dan perannya dalam membantu memajukan dunia bisnis, khususnya industri kuliner saat ini.
Baca Juga: 4 Ide Usaha Modal Kecil di Desa Tapi Untung Besar, Apa Saja?
Bagi Kristia, GrabAds bukan hanya mampu meningkatkan visibilitas usahanya, tetapi juga meningkatkan daya saingnya.
Fitur self-service yang mudah digunakan memungkinkannya untuk mengatur dan mengoptimalkan kampanye iklannya secara langsung, termasuk membuat target iklan yang spesifik.
Kemudahan ini membuatnya bisa meluncurkan, mengelola, dan menyesuaikan kampanye iklan dengan mudah, menunjukkan betapa cocoknya fitur GrabAds untuk pelaku UMKM yang dapat mengintegrasikan secara mulus strategi pemasaran mereka.
“Saya pun dapat bereksperimen dan mengatur ulang iklan dengan mudah,” ungkap Kristia.
“Ditambah lagi, dasbor analitik GrabAds yang informatif memberikan wawasan yang sangat bermanfaat tentang perilaku dan preferensi pelanggan Grab.
Data ini memungkinkan saya untuk menyempurnakan strategi pemasaran kuliner Matjib, serta memastikan apakah sudah sesuai dengan minat target audiens agar nantinya juga dapat meningkatkan efektivitas dari kampanye iklan yang dijalankan,” tambahnya.
Kesuksesan Matjib menjadi bukti nyata potensi digitisasi dalam industri kuliner di Indonesia.
Dengan layanan digital yang tepat dan keberanian untuk mau beradaptasi dan mencoba, usaha rumahan sekalipun bisa meraih hasil luar biasa.
Kisah sukses Kristia dalam membangun usahanya menunjukkan bahwa siapapun termasuk juga wanita, dengan alat yang tepat dan layanan yang baik serta diiringi tekad yang kuat dapat meraih kesuksesan. (*)
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR