Saya tidak punya hutang sama sekali kepada siapa pun, kecuali pada diri sendiri. Jadi, PG benar-benar didirikan dari tabungan sepeser demi sepeser. Tahun 2004, sambil ngurus kafe, membangun brand Ratih Ibrahim sebagai public figure, saya mulai meng-endorse Personal Growth. Saya dibantu ipar saya, Ratih Pramanik, yang mengurusi administrasi PG.
Ingin Makin Lebar
Saya percaya, PG memiliki nama dan reputasi yang baik. Yang perlu diketahui, PG tidak ada afiliasi sama PG di Amerika, lo, ya. Ini menjadi nama generik PG di Indonesia. Selain sekolah dan individu, kami juga menservis banyak klien korporasi besar seperti Pertamina, Medco, KPK, dan lain-lain.
Soal harga, kami memilih premium. Menurut saya, di level bawah, sudah ada banyak orang yang menyediakan layanan psikologi. Tapi di level premium, hampir tidak ada yang menyediakan layanan tersebut. Akibatnya, kebanyakan orang yang punya uang tadi akan membawa anak-anaknya ke luar negeri saat butuh psikolog. Saya pikir, kenapa tidak kami saja yang menyediakan servisnya? Itu alasan kami memilih masuk ke kelas premium.
Dan, kalau harganya diturunin, tentu kami nggak bakal diapresiasi. Yang kedua, bisa-bisa terlalu banyak yang datang dan malah membuat tidak fokus dan capek. Jadi, kalau ada yang datang dan tidak cocok, kami akan merujuk ke kolega kami yang lain. Ya, bagi-bagi rezeki juga, kan?
Anak-anak saya pernah bertanya, "Mam, apakah saya harus melanjutkan bisnis Mama?" Saya jawab, "Tidak. You can follow your own dreams. Tapi kalau kamu bisa ada di sini, Mama will be very happy." Buat saya mudah saja, kok. Kalau tidak ada yang melanjutkan, saya tinggal jual, atau ditutup saja.
Yang pasti, saya sangat mencintai dunia psikologi. Saya akan menjadi psikolog sampai saya tidak mampu lagi, bahkan sampai saya mati. Saya ingin PG bisa berkembang. Saya tidak memimpikan PG sebagai perusahaan besar, tapi lebar, supaya ada banyak kehidupan yang bisa kami sentuh. (TAMAT)
Hasto Prianggoro
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
KOMENTAR