Saya (25) telah menikah selama satu tahun, tapi sampai sekarang belum juga hamil. Saya merasa kalau masalahnya terjadi pada saya yang mengalami siklus haid panjang, sekitar 50-60 hari. Dulu sebelum menikah saya pernah mengalami tidak haid selama 3 bulan berturut-turut. Akhirnya saya memeriksakan diri ke dokter. Dokter hanya mengatakan ada gangguan hormon, kemudian memberi obat Gynaecosid (4 butir) dan Primolut N (10) butir. Setelah itu haid saya datang teratur setiap bulan. Tapi hanya berlangsung 5 bulan, selanjutnya kembali mengalami siklus panjang.
Pertanyaan saya apa yang disebut gangguan hormon? Apa penyebabnya? Apakah olahraga teratur bisa mengatasi gangguan hormon tersebut? Selama minum obat, siklus saya teratur. Apakah kalau saya minum obat itu lagi, akan membantu saya untuk hamil? Adakah efek sampingnya? Atas jawabannya saya ucapkan banyak terima kasih.
Anita - Jakarta
Dari data yang Ibu berikan tampaknya Ibu memang menderita gangguan hormon. Pada kelainan dimana tidak terjadi ovulasi (keluarnya sel telur pada masa subur), maka siklus haid akan menjadi panjang dan Ibu menjadi sulit hamil (infertilitas). Kelainan hormon dapat dideteksi melalui pemeriksaan darah (hormon FSH, LH, PRL, Estrogen, dan Progesteron). Selain itu pemeriksaan USG transvaginal dapat melihat ada-tidaknya pertumbuhan sel telur, kondisi indung telur, dan kondisi rahim, terutama ketebalan selaput lendir rahim (endometrium).
Bila dijumpai gangguan hormon, Ibu dan suami sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kandungan di Klinik Infertilitas. Suami Ibu juga harus menjalani pemeriksaan sperma untuk menilai kualitas dan kuantitas spermanya. Olahraga yang dilakukan dengan baik (teratur, sesuai kebutuhan, dan menyenangkan) serta di tempat/ruangan yang sehat, akan berpengaruh baik pada fisik maupun emosi Ibu. Stres yang berat, apalagi berlarut-larut, secara langsung akan mempengaruhi kesuburan dan emosi Ibu.
Bila Ibu minum Gynaecosid dan Primolut-N terus-menerus, maka Ibu akan sulit hamil karena pengobatan untuk Ibu haruslah sesuai dengan kelainan yang ada. Jadi, segeralah berkonsultasi dengan dokter di Klinik Infertilitas. Terima kasih atas pertanyaannya.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR