Menurut ibu Wiji, Ny Supinem, 48, sebulan terakhir anaknya sering mengeluhkan perilaku suami yang dinilai kasar dan tidak bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Selama ini Ny Wiji bekerja serabutan, antara lain diminta menjadi buruh tani jika ada petani panen, sedangkan Triman bekerja sebagai tukang bangunan (bagian memasang keramik).
KOMENTAR