Ibas-Aliya, Pernikahan Pemikat Istana

Sebelum Aliya dan Ibas berkenalan, rupanya Ibu Negara Ani Yudhyono telah lebih dulu mengenal Aliya. Waktu itu, Aliya masih kuliah di Sekolah Bisnis dan Manajemen, ITB. Sebagai mahasiswi, dia bersama temannya mengirim surat ke Ibu Negara. Isinya, tentang ide pembuatan Rumah Pintar.

Program Rumah Pintar yang digagas Aliya bersama rekan-rekannya itu terinsipirasi dari program Mobil Pintar yang sebelumnya dicanangkan Ibu Ani. Aliya menjalankan program Rumah Pintar di Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Rupanya, Ani sangat terkesan dengan program Rumah Pintar itu karena berhasil mengangkat perekonomian masyarakat Ciwidey. Di Ciwidey, Aliya memberikan pelatihan pembuatan yogurt dari susu sapi milik warga. Jadilah ide itu "dibeli" Ani Yudhoyono.

Nah, berawal dari situ, Aliya mulai lebih dalam berkenalan dengan keluarga Cikeas hingga akhirnya jodoh mempertemukannya dengan Ibas. Kecerdasan dan sifat sosial yang dimiliki Aliya, rupanya membuat Ani Yudhoyono terpikat dan tak ragu memberi restu kepada Ibas untuk menjadikan Aliya sebagai pendamping hidupnya.
Antie, Erni, Tumpak

PROMOTED CONTENT