Tabloidnova.com - Kebakaran Wisma Kosgoro pada Senin (9/3) malam kemarin, diduga akibat sistem proteksi kebakaran di Gedung Wisma Kosgoro, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, tak berfungsi.
Para petugas pemadam kebakaran menyebutkan, alat pemadam kebakaran yang berada di ruangan atau yang disebut fire sprinkler, diduga tak bekerja ketika terjadi kebakaran di Wisma Kosgoro. Alat fire sprinkler ini biasa terpasang menempel di atas langit-langit lantai. Ketika kebakaran terjadi malam kemarin, alat ini diduga tak berfungsi.
"Ketika terjadi kebakaran kemarin malam, sprinkler belum berfungsi," kata Kepala Seksi Sektor Kemayoran Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat, Unggul Wibowo, saat ditemui Selasa (10/3).
Menurut Unggul, biasanya sistem proteksi kebakaran di gedung ada tiga bagian, yang semuanya merupakan satu kesatuan. Ketiga bagian tersebut adalah fire sprinkler, heat detector, dan smoke detector.
Heat detector, jelas Unggul, akan berfungsi ketika suhu di ruangan meningkat akibat panas. Alat ini bekerja dengan cara membunyikan alarm kebakaran. Sementara itu smoke detector juga akan membunyikan alarm, setelah mendeteksi adanya asap.
Ketiga alat ini, sebut Unggul lagi, merupakan satu kesatuan dari sistem proteksi kebakaran yang umumnya ada di gedung-gedung dan dimonitor melalui suatu ruangan pemantau.
"Sementara alat fire sprinkler itu akan menyalakan pompa air secara otomatis," tukas Unggul.
Intan Y. Septiani
SUMBER: KOMPAS
KOMENTAR