Ketika menjadi GM radio Prambors, apa yang Anda lakukan?
Saya sangat menyadari persaingan dunia radio sangat ketat. Hari ini, persaingan bukan hanya antara radio A dan B, tapi dengan media lain. Mal, menjadi salah satu ancaman kami. Anak-anak muda, kan, doyan main ke mal. Ketika mereka main ke mal, berarti waktu mereka dengar radio berkurang.
Begitu pula dengan keadaan sekarang, ketika pengguna internet makin tinggi. Di sini, kami harus punya sistem untuk mengetahui keinginan pasar. Caranya dengan mengadakan survei untuk mengetahui langsung keinginan mereka.
Agar dekat dengan pasar, kami bikin acara di mal yang dikunjungi banyak anak muda. Kami harus survei dan selalu mengendus lokasi mangkalnya anak muda ini. Sering lho tren mereka berubah-ubah. Suatu saat di Citos, lalu Pondok Indah, dan seterusnya. Tiap malam minggu kami datang ke tempat mereka nongkrong. Saya selalu menekankan tim Prambors untuk selalu mengendus segala aktivitas mereka. Semua harus punya sense mengenali pasar.
Selain itu, anak-anak sekolah juga jadi sasaran target pasar kami. Itu sebabnya, kami sering bekerja sama dengan pihak sekolah menyelenggarakan berbagai acara.
(Bersambung)
Henry Ismono
KOMENTAR