MENDEKATI ASI
Mengenai kandungan gizi susu formula, tentunya yang terbaik adalah mendekati ASI. "Susu formula itu, kan, disebut juga sebagai susu pengganti ASI," ujar Harli. Tapi jangan salah, lanjutnya, bukan berarti susu formula lantas bisa disamakan dengan ASI. "Bagaimanapun, tak ada susu formula yang bisa menyamai ASI," tandasnya.
Jadi, Bu, ASI tetap merupakan makanan yang paling baik untuk bayi karena semua zat gizi yang dibutuhkan terkandung di dalamnya. Sekalipun susu formula tersebut mengandung tambahan zat gizi tertentu, misalnya, DHA, menurut Harli, tetap tak bisa menyamai ASI. "Asam lemak esensial seperti DHA maupun asam linoleat atau Omega-6 hanya sebagai tambahan saja karena sebenarnya, tanpa ditambah DHA dan Omega-6 pun, zat gizi sudah terpenuhi," terangnya.
Jadi, jangan "termakan" oleh iklan, ya, Bu. Dengan kata lain, semua zat gizi yang terdapat pada semua jenis susu formula sudah memenuhi standar kecukupan gizi yang diperlukan bayi. Takaran masing-masing zat gizi pun sudah mendekati kandungan zat gizi ASI. "Jadi, tak ada yang harus lebih diutamakan," tandasnya. Justru kalau mengutamakan salah satu, misalnya, protein atau lemak saja,akan menganggu keseimbangan zat gizi lainnya.
Bagaimana, Bu-Pak? Apakah masih bingung untuk menentukan susu formula yang tepat bagi sang buah hati? Tentunya, supaya lebih aman ada baiknya bila Ibu-Bapak lebih dulu berkonsultasi pada dokter atau ahli gizi anak. Terlebih lagi jika bayi Ibu-Bapak memiliki alergi pada jenis susu tertentu.
Faras Handayani
KOMENTAR