Dermatitis popok ini, kata Titi, salah satunya disebabkan pemakaian popok yang salah, yaitu tak mengganti popok segera setelah bayi buang air. Padahal tinja yang bercampur dengan urin akan membentuk zat amonia yang kemudian akan mengiritasi kulit. Kesalahan lain, bila penggunaan popok melebih daya tampungnya, sehingga jadi lembap. "Kulit yang lembap akan rentan terhadap iritasi, infeksi jamur dan bakteri," ujarnya.
KOMENTAR