TabloidNova.com - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mulai beraksi lagi. Agatha Liliy, salah satu anggota KPI, pada Senin (29/9) lalu membagikan informasi mengenai beberapa program tayangan televisi yang diyakini bisa berdampak buruk bagi perkembangan fisik dan mental anak-anak Indonesia yang menyaksikannya. Seperti yang dilansir oleh Tribunnews.com, KPI akan terus memantau tayangan yang dikonsumsi publik. Jika memang pemilik tayangan tidak memerhatikan kaidah penyaran, pihaknya siap memberikan sanksi.
Mengenai tayangan program anak-anak yang dinilai buruk tersebut ditengarai memuat adegan kekerasan fisik, kekerasan terhadap hewan, penggunaan senjata tajam dan benda keras untuk menyakiti dan melukai. Ada pula yang kerap menggunakan kata-kata kasar hingga menampilkan perilaku yang tidak pantas.
Selain itu, KPI juga menyoroti adanya unsur-unsur mistis, muatan porno, dan sifat-sifat negatif, seperti emosi kemarahan, serakah, pelit, rakus, dendam, iri, malas, dan jahil dalam beberapa tayangan siaran.
KPI tak lupa menyoroti program kartun dengan kekerasan yang eksplisit dan masif ditayangkan setiap hari dengan frekuensi dua kali sehari. Atas kajian itu, KPI menetapkan tiga tayangan yang termasuk dalam kategori berbahaya, yakni Bima Sakti (ANTV), Little Krisna (ANTV) dan Tom & Jerry (ANTV, RCTI, Global TV). Sementara yang termasuk dalam kategori hati-hati adalah Crayon Sinchan (RCTI) dan Spongebob Squarepants (Global TV).
Atas pelanggaran-pelanggaran tersebut, KPI telah melayangkan teguran tertulis kepada stasiun-stasiun televisi yang menyiarkan acara tersebut. Tak lupa, KPI juga menghimbau agar orangtua melarang anak-anaknya menonton kelima program di atas.
Sebaliknya, KPI mengapresiasi tujuh program anak dan kartun yang dianggap memberikan inspirasi dan kaya muatan edukasi bagi anak. Mereka adalah Dore the Explorer (Global TV), Adit Sopo Jarwo (MNC TV), Curious George (ANTV), Thomas and Friends (Global TV), Unyil Keliling Dunia (Trans 7) dan Disney Junior (MNC TV).
Yetta Angelina / Sumber: Kompas.com
KOMENTAR