TabloidNova.com - Memang seharusnya seorang bocah di bawah umur tidak berhadapan dengan binatang buas. Tapi itulah pengalaman sekali seumur hidup yang dirasakan oleh bocah lelaki berusia 9 tahun yang bermukim di Florida bernama James Barney Jr.
Alkisah, pekan lalu, James yang sedang bermain dengan sepedanya memutuskan untuk berhenti di sebuah danau di Osceola County. Di sana, James akhirnya menanggalkan pakaiannya dan berenang di danau yang termasuk daerah terlarang.
Benar saja, karena beberapa saat setelah berenang di danau itu, seekor buaya dengan panjang hampir 3 meter mendekati James beberapa kali. Dari pengamatan pemburu buaya, berat tubuh buaya yang mendekati James itu nyaris mencapai 250 kilogram. Untungnya, dengan segala upaya perlawanan, James bisa menyelamatkan dirinya dari sang predator.
Saat dirawat di rumah sakit setempat, James sempat menceritakan kisah horor yang dialaminya itu. "Aku sangat takjub dengan apa yang kualami. Pertama, aku pikir buaya itu hanya ingin bermain denganku dan aku tidak paham apa yang terjadi. Aku mendekati dan memegang buaya itu dan tiba-tiba aku merasakan bagian rahang dan gigi tajamnya," kata James yang akhirnya sempat digigit buaya di banyak bagian, paling banyak di bagian pantat dan yang lainnya di bagian punggung, perut dan kaki.
Totalnya pihak rumah sakit menemukan 30 bekas gigitan di sekujur tubuh James. Bahkan salah satu dokter sempat menemukan sebuah gigi buaya tertinggal di dalam tubuh James.
"Sekarang aku cuma bisa bersyukur. Sebelumnya aku tidak pernah menyadari kalau aku bisa kehilangan anakku dengan cara yang sangat mudah. Tapi anakku berhasil memenangkan pertarungannya dengan buaya berukuran 3 meter!," tulis James Barney Sr., ayah James, di akun Facebook miliknya.
Sementara itu, polisi setempat hingga kini masih berusaha menemukan sosok buaya yang menggigit James tersebut. Yang jelas, wilayah danau tempat kejadian sudah resmi ditutup untuk umum. Beberapa lokasi di sekitaran danau tersebut pun sudh disterilkan demi menghindari kejadian serupa terulang kembali.
Yetta Angelina / Sumber: Huffington Post
KOMENTAR