"Frank Malone di masa kejayaannya sebagai promotor tinju yang emndampingi petinjuk juara dunia. Lenox Lewis. (foto: INDEPENDENT) "
TabloidNova.com - Tiga puluh tahun lamanya, seorang promotor tinju ternama bernama Frank Maloney bergelut di dunia olahraga yang cukup keras. Selama itu pula, sosoknya memang kerap dikait-kaitkan dengan dunia pria yang macho dan jantan. Tapi hati kecil Frank ternyata berkat lain. Karena baru-baru ini, promotor tinju yang pernah membawa petinju Lennox Lewis menuju puncak kariernya tersebut baru saja mengaku telah mengganti jenis kelaminnya.
Frank kini pun sudah memiliki nama baru yakni Kellie. Kellie alias Frank yang kini sudah berusia 61 tahun itu mengaku sudah menjalani proses terapi hormon selama setahun belakangan ini demi menjalani tahapan berganti kelamin menjadi perempuan.
"Aku seperti lahir di tubuh yang salah dan aku selalu tahu bahwa aku adalah seorang wanita. Aku memiliki otak perempuan. Aku tidak suka melakukan hal-hal yang disukai pria. Tapi aku berusaha membenamkan diriku di dunia pria supaya aku tidak terlihat berbeda," ungkap Kellie.
Frank yang tadinya kerap berbusana macho pun tampil mengejutkan dengan gaun dan sepatu stiletto saat meladeni wawancara baru-baru ini dengan Sunday Mirror. Kata Kellie, keinginannya untuk menjadi wanita sudah lama dipendam dan bergejolak di dirinya. Tapi semua disimpan Kellie seorang diri.
"Aku tidak mungkin bicara, apalagi kepada orang-orang di dunia tinju. Kau bisa bayangkan aku masuk ke arena tinju dan mengorganisir semuanya dengan mudah? Aku bisa membayangkan semua akan berteriak padaku."
Sekarang Kellie alias Frank tak lagi menginginkan hidup di dunia tinju yang penuh glamor. Pria yang pernah menikah dua kali ini mengaku sudah berhenti sepenuhnya dari dunia yang membesarkan namanya Oktober 2013 silam. Saat ini yang bisa dilakukan Kellie hanyalah mempersiapkan diri melalui proses transisi menjadi perempuan. Kellie pun sudah memberitahukan keianginannya ini kepada sang istri, Tracy, dan kini keduaya berpisah tapi masih menjalin hubungan baik sebagai teman.
Yetta Angelina / Sumber: INDEPENDENT
KOMENTAR