Tabloidnova.com - Baim Wong membuka tahun 2015 dengan film terbaruberjudul 'Jenderal Soedirman'. Dalam film bertema perjuangan di era Agresi Militer Belanda II itu, Baim berperan sebagai Presiden Soekarno, peran yang sama pernah ia mainkan dalam film layar lebar berjudul 'Ketika Bung di Ende'.
Baim yang sebelumnya lebih dikenal sebagai pesinetron, kini merasa bersyukur karena publik mulai mengenalnya sebagai bintang film layar lebar. "Saya memang mau ke film dari dulu. Ketika semuanya selesai (di sinetron), tiba-tiba ada tawaran film," terang Baim yang ditemui tabloidnova.com di Balai Soedirman, Panti Perwira, jalan Dr. Sahardjo, Jakarta Selatan.
Dalam catatan tabloidnova.com, sepanjang tahun 2010 hingga 2013, Baim sudah membintangi tiga film layar lebar, yakni 'Pengantin Cinta', 'Dilema', dan 'Ketika Bung di Ende'. Beberapa kali mendapatkan berperan dalam film layar lebar, rupanya membuat mantan kekasih Marshanda itu ketagihan. "Saya enggak mau bicara harga, tapi apa yang bisa saya keluarkan," ucap Baim.
Menurut Baim, film layar lebar dan sinetron memiliki perbedaan yang signifikan. "Kalau sinetron kan cepat prosesnya, baca skenario pagi, malam sudah langsung akting. Enggak ada yang disalahkan sih, saya juga suka sinetron, kok."
Okki/Tabloidnova.com
KOMENTAR