Namun masih ada yang belum tuntas dari derita yang masih dirasakan hingga kini. Siti Mukharomah (32) salah satu korban selamat kecelakaan maut ini. Warga Jepara, Jawa Tengah ini selain harus kehilangan anak semata wayangnya, Yusuf Sigit (2,5) hasil pernikahan dengan Teguh Hadi Purnomo (33) juga merupakan korban selamat yang paling parah.
Beberapa kali buruh di Perusahaan Rokok di Kudus ini harus menjalani oprasi kaki dan tangannya yang patah. Bahkan hingga sekarang ia masih sekali lagi harus menjalani operasi pengambilan pen tangannya. "Kalau pen di kaki sudah dioperasi bulan September lalu. Rencana dalam waktu dekat ini akan operasi," kata Teguh saat dihubungi tabloidnova.com. "Harusnya dalam minggu ini rencana dioprasi."
Setelah pulang ke Jepara, Siti memang rutin kontrol di RS Mardi Rahayu, Kudus. Di rumah sakit ini pula oprasi pengambilan pen dikakinya dilakukan.
Kini Siti dan Teguh sedang menunggu panggilan dari RS tersebut. "Kami sih manut kapan operasi dilaksanalan," tandas Teguh. Semakin cepat, kata Teguh, semakin baik. "Biar masalah ini segera selesai."
Ya.. Ini memang operasi terakhir yang akan dijalani Siti.
Krisna
KOMENTAR