Aktivitas vulkanik gunung Sinabung dilaporkan BNPB, didominasi oleh guguran lava pijar yg masih sering terjadi. Sekitar 211 kali guguran lava terjadi dan meningkat dari hari sebelumnya. Guguran lava mengarah ke tenggara sejauh 1000-1500 meter.
"Gempa vulkanik juga terjadi yang mengindikasikan gerakan magma dari dalam. Ini juga masih terekam hingga 9 kali kejadian disertai tremor terus menerus dengan amplituda 1-5 mm," ungkap Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Rabu (22/1).
Dan, semenjak pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB hari ini telah terjadi 5 kali letusan disertai awan panas. Awan panas meluncur ke selatan- tenggara sejauh 2000-4500 meter.
"Guguran lava pijar masih terjadi sebanyak 99 kali mengarah ke Tenggara sejauh 1500 - 3000 m. Sedangkan, gempa vulkanik dalam dan gempa Hybris yang mengindikasikan gerakan magma dari dalam tercatat masing2 1 kali dan 32 kali," ujar Sutopo lagi.
Hari ini, gempa tremor menerus masih tercatat dengan amplituda 1-5 mm.
"Dengan demikian, aktivitas Gunung Sinabung masih tinggi dan status Sinabung masih Awas (Level IV)," tandas Sutopo.
Laili
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR