Empat komplotan pencuri spesialis rumah kosong mewah , yakni SD (28), TU (33), SP (35), dan RH (28), Senin (11/11) kemarin dibekuk di Jati Asih, Bekasi .
Dalam aksinya, pelaku menggunakan berbagai modus. "Mereka biasanya datang ke rumah orang dan mengetok pintu pagar. Kalau tidak ada jawaban, artinya rumah itu kosong. Selain itu, mereka juga kerap menggunakan modus tanya alamat," ungkap Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Adex Yudiswan didampingi Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto.
Dalam melakukan aksinya, komplotan terlebih dahulu menyewa mobil rental dan mengganti nomor plat sebelum mulai berkeliling di perumahan target yang dituju.
"Sasarannya perumahan karena sebagian besar dijaga 1 sampai 4 orang. Kalau pemukiman umum banyak yang mengawasi," lanjut Adex. Komplek perumahan yang disasar penjahat spesialis rumsongwah ini diantaranya perumahan mewah seperti Pondok Indah dan PIK.
"Nilai ekonominya bisa ratusan juta. Karena di sana bisa menemukan perhiasan, brankas, barang elektronik mewah seperti laptop, iPad dan uang tunai. Sejauh ini sasaran utama mereka adalah perhiasan," terang Adex memaparkan hasil pemeriksaan.
Demi memperlancar aksi, komplotan juga mempekerjakan informan paruh waktu yang akan memantau kapan penghuni tidak di tempat maupun apakah rumah tersebut ada CCTVnya.
"Usai mendapat laporan, kita tebar informan dan melakukan pengawasan terhadap beberapa residivis di Jakarta. Akhirnya diketahui ada informasi soal pelaku sampai soal mobil yang digunakan adalah sewaan dan sudah berganti plat," tandas Adex.
Laili
KOMENTAR