Waduh! Miss Jinjing Menangis di Madrid

Saat sedang melakukan riset untuk buku terbarunya, Miss Jinjing Belanja Sampai Mati di Barcelona dan Madrid, Amelia Masniari merasakan pengalaman tak terlupakan di Madrid. Ia amat terkesan dengan keramahan warga kota itu. Menurutnya, berbeda dari penduduk kota Barcelona yang terkesan lebih individualis, penduduk kota yang berjarak dua jam penerbangan dari Barcelona ini lebih terbuka dan helpful, sekalipun pada orang asing.

"Saat tinggal di hotel, kalau saya minta dicarikan taksi ke pihak hotel untuk acara pukul 09.00 besok, misalnya, mereka akan memenuhi permintaan saya, bahkan sampai membukakan pintu taksi," kenangnya sambil tersenyum. Tak hanya itu, Miss Jinjing juga terkesan pada bantuan yang ia terima saat kartu ATM miliknya tertelan mesin otomatis tersebut di Madrid.

Ia berkisah, kartunya mendadak tertelan mesin ATM saat ia bermaksud mengambil uang tunai di sebuah bank. "Padahal, biasanya ke Paris atau ke mana pun, tidak ada masalah dengan kartu itu. Karena ATM-nya ada di depan bank tersebut, saya minta tolong  resepsionisnya. Sayangnya, saya enggak paham bahasa mereka. Untungnya, mereka ramah," tuturnya.

Ia bersyukur kartu ATM miliknya bisa ia dapatkan kembali dalam 48 jam. Kok, cepat? "Iya, resepsionisnya bisa mengusahakan kartu saya balik lagi secepat itu. Soalnya, saya nangis-nangis di depannya, sambil bilang saya sudah enggak punya uang lagi. Hahaha," ujarnya lalu terbahak.  

Hasuna

PROMOTED CONTENT