Tingkatkan Kewaspadaan Berkendara pada Anak

Kasus kecelakaan putra Ahmad Dhani, AQJ (13), di KM 8 Jagorawi, tak dipungkiri masih meninggalkan perdebatan tengah di masyarakat. Pasalnya, AQJ masih di bawah umur dan ada kemungkinan perilakunya (mengendarai mobil) diketahui orangtuanya.

Melihat fakta ini, Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Sambodo Purnomo berharap, tragedi yang menimpa putra bungsu Maia Estianty dan Ahmad Dhani bisa menjadi pelajaran bagi semua orangtua anak.

"Ya, kami ingin supaya kasus ini jadi pelajaran berharga buat semua. Agar orangtua dan sekolah  meningkatkan kewaspadaan pada anak. Budaya bangsa itu juga ditentukan dari disiplin lalu lintas. Itu tidak cukup dengan memberi tilang terhadap anak,  pengawasan orangtua juga harus tetap ketat," pesan Sambodo saat ditemui di Mapolda.

Masih menurut Sambodo, mulai detik ini, jajaran Ditlantas PMJ bertekad akan mengetatkan pemantauan pengendara kendaraan bermotor.

"Mulai besok, orangtua yang memberikan motor atau mobil untuk anak berkendaraan, tidak boleh. Kalau mau kemana-mana, ya, naik angkot atau diantar saja," tegasnya.

Selain menegaskan kembali peraturan lalu lintas, Ditlantas PMJ juga sudah menjalin kerjasama dengan Diknas. Salah satunya, dengan mengadakan kurikulum lalu lintas yang juga akan diperkenalkan  sejak dini.

Laili

PROMOTED CONTENT