Ditemui tabloidnova.com di lokasi pembuatan dodol ini, Juani menjelaskan secara singkat proses yang dilakukan untuk mendapatkan dodol berkualitas utama. "Prosesnya kurang lebih 7 jam mulai dari memasukan semua bahan kemudian mencampurkannya dengan rata dan mengaduknya sampai matang," katanya.
Menurut Juani dodol ini sudah mulai berproduksi 15 tahun lalu yang dipelopori oleh ibunya yang dipanggil Nyak Mai. "Ini jadi bisnis keluarga sudah ada 3 cabang di Jakarta, alhamdulillah sampai sekarang masih banyak yang suka dan produksi terus nambah apalagi saat jelang lebaran," kata ibu 4 anak ini.
Juani menyediakan 25kg dodol setiap harinya dan semuanya dengan cepat sudah tersebar di beberapa pusat oleh-oleh yang ada di Jakarta. "Paling laris yang kemasan Rp 10,000 memang kalau yang kemasan 1kg dijual Rp 50,000 an," ucapnya lagi.
Juani juga melibatkan seluruh keluarganya untuk menjalankan bisnis ini, mulai dari kakak dan adiknya memang langsung terlibat untuk proses pembuatan hingga pengemasan. "Dodol kami alhamdulillah sudah tersebar juga ke mana-mana, paling jauh sudah ke Jerman dan Belanda," ujarnya bangga.
Swita
KOMENTAR