Ketika kedua orang ini meninggal di Shanghai, justru korban ketiga dilaporkan terkena virus di tempat lain yakni di Chuzhou provinsi timur dari Anhui. Menurut Komisi Badan Kesehatan dan Kesejahteraan National China ketiga korban ini memiliki ciri-ciri yang sama yakni sakit yang diikuti batuk serta demam sebelum meningkat menjadi radang paru-paru.
Salah satu anggota komisi yang ahli mengenai penyakit ini mengatakan bahwa setelah diidentifikasi virus tersebut adalah H7N9 maka dipastikan virus flu yang disebut tidak dapat menjangkiti manusia terbukti salah. Saat ini belum ada vaksin yang dapat melawan rasa sakit yang disebabkan virus ini dan ditambahkan pula oleh anggota komisi tersebut bahwa saat ini sedang dilakukan uji kemampuannya seberapa besar virus ini bisa menginfeksi manusia.
Hal lain yang menakutkan dari jenis flu burung atau H5N1 karena telah menyebabkan lebih dari 360 kematian manusia dan kematian puluhan juta burung sejak tahun 2003.Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan bahwa virus flu burung tidak akn meninfeksi manusia apabila tidak berhubungan langsung dengan unggas yang terinfeksi.
Swita/BBC
KOMENTAR