Ibu Kandung Vina Akan Dihubungi

Ditemui di ruang kerjanya, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Bambang Priyo Andogo, Selasa (19/3) membenarkan jika ibunda Davina Lira Putri alias Vina(5), anak yang meninggal setelah dianiaya ibu tirinya di Curug, Tangerang, yakni Eka Afriyani (25) belum bisa dihubungi oleh petugas. "Tapi mudah-mudahan dengan maraknya pemberitaan, sang Ibu bisa membaca dan segera menghubungi petugas serta berkomunikasi dengan mantan suaminya agar bisa memperjelas kasus ini," ujarnya.

Sementara ini waktu polisi sudah melakukan BAP terhadap tersangka dan 8 orang saksi, termasuk Agus Wasito (36 ) suami pelaku, Unah, Aziz, Adang, Kurnia Endang, Pipin Sopiah, para tetangga korban serta  Yen, (22) seorang bidan yang sempat memeriksa Vina sebelum dibawa ke Siloams Hospital, serta Heriyati, ibu tersangka yang juga tinggal bersama korban. "Kalaupun kemarin terlihat syok itu karena yang bersangkutan tidak pernah mengalami kejadian ini. Kemudian juga berhadapan dengan rekan media yang banyak sehingga ada rasa gugup dan pengalaman yang membuat down. Tapi pada pemeriksaan di Sat Reskrim (Polresta Tangerang)tidak ada kesulitan," tandas Bambang lagi.

Lebih lanjut, Bambang menjelaskan ketika DSD sempat pingsan dan dibawa ke RS Harapan Mulia (tak jauh dari Polresta Tangerang), petugas memberikan pertolongan sembari tetap fokus menyelesaikan BAP. "Ya, dia diinfus dan setelah membaik segera proses BAP dilanjutkan," ujarnya lagi.

Masih menurut Bambang, polisi berharap dapat menyelesaikan berkas perkara dalam argo 60 hari atau kurang dari itu namun dengan hasil yang terbaik. "Walaupun standar proses penahanan  60 hari tapi kita berusaha secepatnya menyelesaikan berkas. Selanjutnya rekontruksi dan uji psikologi," ujarnya.

Laili

PROMOTED CONTENT