Barli mengambil tema "Empowering Women", dengan potongan simple namun tegas. Pria yang sudah malang melintang di dunia fashion ini menggunakan bahan rajutan merah dan hitam sebagai motif. Warna-warna ini dianggap Barli bisa menggambarkan bahwa wanita adalah sosok yang kuat dengan caranya masing-masing.
Lain halnya dengan Jeanny Ang yang mewakili impian seorang wanita melalui tema "Enchanting Dreams". Desainer yang rutin mengikuti Hongkong Fashion Week ini menghadirkan dua pesona busana malam yang berbeda, yaitu mini dress untuk wanita yang ceria dan dan long dress untuk wanita yang glamor nan seksi.
Sedangkan Rudy Chandra memakai Hanbok, baju tradisional Korea dengan warna-wani yang cerah seperti kuning, pink, dan oranye. Dalam tema "Dress in Hanbok", Rudi menerjemahkan Hanbok ke dalam desain yang modern, wearable, dan mudah dipadupadankan.
Last but not least, Sofie unjuk gigi lewat tema "Explossion". Ia memandang bahwa warna bisa berbicara, menghasilkan sesuatu yang indah, dan tidak terduga. Permainan motif yang dipilih Sofie hadir dalam koleksi yang ringan, meletup-letup, berjiwa muda, dan colorful tampil dalam harmoni yang manis.
"Fashion Painter Parade" sejatinya memang melukis warna-warni indah dunia mode melalui ajang IFW 2012 sekaligus berkontribusi dalam kekayaan fashion Indonesia.
Dahrani Putri
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR