Baby Bee Barang Selalu Baru
Baby Bee menjadi salah satu usaha penyewaan perlengkapan dan mainan bayi yang eksis di Surabaya saat ini. "Padahal awalnya ini hanya iseng saja. Untuk mengisi waktu luang karena anak-anak sudah mulai beranjak dewasa," kata Reno Dewayani Ariyanti, pemilik usaha Baby Bee.
Bagi Yani, begitu wanita berjilbab ini disapa, usaha yang dirintis sejak 3 tahun lalu itu memudahkan ibu-ibu yang punya bayi. "Ini dari pengalaman pribadi. Saat ia melahirkan di Australia, Yani harus punya semacam alat yang disebut kapsul untuk tempat bayinya di mobil. "Karena di sana bayi yang naik mobil wajib pakai alat itu."
Sebagai pelajar yang uangnya pas-pasan, Yani tak mungkin membeli. "Rupanya, di sana banyak yang menyewakan alat itu. Nah daripada beli mahal, kenapa tidak menyewa saja? Rupanya di sana penyewaan perlengkapan dan mainan bayi sudah membudaya. Padahal, itu pengalaman saya 14 tahun lalu."
Nah, ketika dua anaknya sudah beranjak dewasa. Yani terpikir untuk merintis usaha ini. "Saya browsing di internet. Di Jakarta memang sudah banyak yang membuka usaha seperti ini, tapi di Surabaya ternyata belum ada." Dengan bekal perlengkapan bayi yang ia punya, Yani berani menyebar brosur di sejumlah perumahan elite di Surabaya.
Soal mainan misalnya, ia harus update barang setiap kali ada mainan baru. "Makanya jenis mainan yang disewakan sangat beragam. Apalagi anak-anak, kan, gampang bosan." Dan, mainan yang dibeli juga harus keluaran merek terkenal. Jika yang biasa-biasa saja, tak bakal dilirik pembeli.
Yani juga kerap menjadi konsultan untuk pelanggannya, bagaimana memilih mainan atau baby walker. "Saya sebenarnya bukan ahli, tapi dari pengalaman saja," kata Yani. Memilih mainan anak-anak, lanjut Yani, memang ada aturan mainnya. Kadang orangtua ingin menyewa mainan tertentu, tapi sebenarnya kurang pas untuk anaknya. Nah, Yani biasanya akan memberi saran.
Bisnis penyewaan yang dirintisnya juga berdasarkan kepercayaan. Artinya, penyewa tidak perlu menyimpan deposit ke Yani, meski ia sebagai pelanggan pertama. "Cuma, untuk pelanggan pertama kami harus mengantarkan dulu barang ke rumah. Setelah itu, baru boleh ambil sendiri ke sini. Tapi jarang banget, sih, pelanggan yang datang ke sini."
Yani lebih banyak menerima order dari telepon, SMS, Yahoo Messanger atau email. Calon pelanggan biasanya melihat dulu barang-barang yang disewa lewat website atau Facebook Babybee Surabaya. Saat ini, barang sewaan yang paling banyak adalah mainan anak-anak, ada 90 item. Ada juga boks bayi sekitar 30 item, kursi makan, babywalker, stroller, dll. Dari sekian banyak barang itu, hampir 90 persen sudah tersewa. "Bahkan banyak yang harus mengantre alias waiting list."
Harga sewa tentu beragam. Antara Rp 30 ribu hingga Rp 250 per bulan. Yang paling lama adalah penyewaan boks bayi. "Biasanya, sih, sampai tiga bulan. Malah ada yang diperpanjang." Sementara untuk mainan, Yani selain menyewakan bulanan juga mingguan. "Soalnya, mainan, kan, kadang anak cepat bosan. Jadi waktu sewa bisa diperpendek."
KOMENTAR