"Harusnya (wajib militer), saya senang banget. Supaya mereka enggak manja," tutur Maia yang dijumpai tabloidnova.com di acara 'Konser Mahakarya Indonesia', Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (16/8) malam.
Maia menilai ketiga putranya, Al, El, dan Dul, masih lebih manja ketimbang sepupu-sepupunya yang berdomisili di Singapura. "Ya kalau dibandingkan sama sepupunya di Singapura yang ikut wajib militer," tegas Maia.
Maia menyarankan kalau pemuda Indonesia diikutsertakan dalam proses wajib militer. "Saya pikir akan lebih bagus untuk mental anak-anak kita ke depan. Kalau saya sih, laki-laki harus wajib militer," ucap wanita 37 tahun itu.
Keinginan Maia untuk mengikutsertakan anak dalam proses wajib militer, rupanya langsung ditolak oleh si bungsu, Ahmad Abdul Qodir Jaelani alias Dul.
"Aku enggak mau, karena aku tujuannya enggak militer, maunya sekolah musik. Di sekolah misal pelajaran IPA jelek, nilainya lima, ya bodo amat. Kalau IPA gue jelek, musik bisa bagus," kata Dul cuek. "Enggak setuju lah, enggak semua orang bakatnya militer," tegasnya.
Okki/Tabloidnova.com
KOMENTAR