"Main lagi, ya senang aja. Ada yang nyuruh ngelawak ayo aja. Agar tetap bisa menafkahi anak dan istri," ucapnya saat ditemui di studio Hanggar, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (13/9) malam.
Meski sempat menjadi pejabat di Garut, Dcky tak pernah merasa kecil hati saat beralih profesi menjadi pelawak. Apalagi merasa turun derajat saat melakoni peran perempuan dalam melawak.
"Alhamdullilah support dari keluarga terus. Ibu saya tadinya enggak setuju ketika disuruh pakai baju perempuan, Sule sempat enggak tega. Teman-teman saya sampai enggak tega dan nangis. Saya enggak melihat ke belakang terus, enggak akan bisa maju. Saya sekarang pekerja biasa. Ya sudah, saya jalani," ungkapnya.
Namun, lagi-lagi, demi menjalani tugasnya sebagai kepala rumah tangga. Diky pun membuang jauh-jauh perasaan minder yang ada pada dirinya. "Ada perasaan, dulu saya yang bayar-bayarin (pelawak). Ada rasa seperti itu, pernah minder, enggak enak. Tapi ini kenyataan yang harus saya hadapi. Bos saya aja sekarang Irwansyah sama Raffi Ahmad," bebernya.
Icha
KOMENTAR