"Ngidamnya enggak susah-susah kok, tapi ganti-ganti terus. Kayak tahu Sumedang, bakwan, pisang goreng, tapi bikin sendiri, yang murah-murah sih. Aku ingin makanan Indonesia banget. Gampang dan murah," jelas Intan.
Jika sedang berada di Indonesia, semua makanan yang diinginkan Intan memang mudah didapat. Namun, lain halnya bila Intan sedang berada di luar negeri. Sambil tertawa, Intan menceritakan pengalaman ngidamnya di Eropa.
"Waktu hamil muda sempat ke Eropa sama keluargaku, tengah malam di Italia aku ingin mie tek-tek seperti abang-abang di Indonesia. Padahal sudah jam dua belas malam. Kata suami aku mana ada di Italia mie tek-tek," tuturnya sambil terkekeh.
Selain lebih lembut dan keibuan, perubahan yang paling terlihat di diri Intan adalah berat badan. "Tambah berat badannya karena pinginnya makan terus. Sekarang sudah naik 6 kilogram, padahal baru 4 bulan. Emosi naik turun, jadi lebih sensitif, lihat yang sedih dikit nangis, dua kali lipat," ujar Intan yang kini berbobot 59 kilogram.
Okki
KOMENTAR