Yogurt menjadi menu pilihan yang baik untuk berbuka. Sebab, produk olahan susu ini dihasilkan oleh bakteri asam laktat Lactobacillus nulgarius dan Streptococcus thermophiles. Fermentasi dari laktosa menghasilkan asam laktat yang bekerja pada protein susu sehingga membuat yoghurt lebih padat, memiliki tekstur dan aroma yang khas, serta berasa asam. Kombinasi kebaikan susu dan bakteri baik pada yogurt sangat baik dikonsumsi saat puasa.
"Untuk berbuka puasa tidak disarankan dengan makanan yang mengandung karbohidrat simpleks, seperti gula yang berlebih. Sebaiknya berbuka dengan yang sehat, bukan yang manis,” tutur dr. Marya Haryono, M.Gizi, SpGK, dokter spesialis gizi klinis dari FKUI/RSCM, saat takshow “Semakin Sehat dengan Yogurt Saat Puasa” di Restoran Bunga Rampai, Menteng, Jakarta Selatan, Selasa (7/7) lalu.
Menurut Marya, yogurt baik dikonsumsi saat berpuasa karena memiliki banyak manfaat, di antaranya menyehatkan pencernaan, membantu menurunkan berat badan, mencegah tekanan darah tinggi, mencegah jantung koroner, dan menurunkan kolesterol. Yogurt juga merupakan sumber kalsium yang dapat mencegah tulang menjadi keropos.
Sayangnya, masih banyak orang yang takut untuk mengonsumsi yogurt karena rasanya yang asam, sehingga beranggapan bahwa mengonsumsi yogurt saat puasa dapat memicu nyeri lambung. Namun Anda tak perlu khawatir. Yogurt memiliki pH berkisar antara 4-5, dan hal ini masih dapat ditolerir oleh lambung sehingga aman dikonsumsi saat perut kosong.
Yogurt aman dikonsumsi saat sahur karena mudah dicerna, tidak mengandung banyak lemak, dan menimbulkan rasa kenyang yang tahan lama. Konsumsi yogurt rendah lemak saat menjalankan puasa akan memenuhi kebutuhan kalori, lemak, dan protein tubuh.
Jika Anda masih ingin menikmati yogurt malam hari setelah berpuasa pun, boleh-boleh saja. Selain aman untuk dewasa, yogurt juga aman dikonsumsi bagi anak-anak karena yogurt memiliki kandungan kalsium yang tinggi. Kalsium berguna dalam menjaga daya tahan tubuh dan mencegah tubuh menjadi lemas, terutama ketika sedang berpuasa. Karena pada saat berpuasa tubuh akan kehilangan banyak cairan.
Jadi, tidak benar bahwa mengonsumsi yogurt saat puasa dapat memicu nyeri lambung.
Michelle Margharetta
Penulis | : | Felicitas Harmandini |
Editor | : | Felicitas Harmandini |
KOMENTAR