Hanya membutuhkan waktu seminggu, Trio Macan langsung masuk dapur rekaman dan memproduksi lagu Iwak Peyek. Seminggu kemudian, untuk yang pertama kalinya Trio Macan membawakan lagu tersebut di sebuah program televisi. Sejak saat itu, Iwak Peyek pun "menggelegar" di seluruh penjuru Nusantara hingga kini.
Sejak saat itu pula, popularitas Lia, Iva, dan Chacha melejit dalam waktu singkat. Segala kenyamanan, fasilitas dan perlakuan khusus diterima ketiganya. "Pertama kali saya nyanyi di tahun 2003, saya mendapatkan pembayaran Rp 50 ribu. Wah, saat itu, menurut saya besar sekali. Ketika lagu Iwa Peyek meledak, saya tak ingin menyebut kami dapat berapa, akan tetapi, setiap dapat rezeki kami bagi rata. Setelah Iwak Peyek meledak, ya, saya cukup nambah mobil satu saja dulu. Ha ha ha," ungkap Iva (26) yang merupakan anggota terlama yang tetap bertahan sejak Trio Macan dibentuk di tahun 2005.
Lain lagi dengan cerita Chacha (21) yang terkenal sebagai penyanyi serba bisa. Chacha yang dahulu terbiasa mendendangkan lagu berirama padang pasir ini mengaku sangat bangga bisa mencetak fenomena dengan Iwak Peyek. Jika biasanya Chacha dibayar Rp 1 juta - Rp 3 juta sekali mentas membawakan lagu Arab, maka lain ceritanya saat ia sudah bergabung dengan Trio Macan. "Kalau dulu saya ngamen di Surabaya, ya, dapat rezeki, tapi kecil-kecil, dikumpulkan jadi banyak. Sebulan kalau lagi ramai, dikumpulkan bisa mencapai seratus jutaan juga. Begitu bergabung di Trio Macan, rezeki datang besar-besar! Ya, lumayan banget, cukup buat nambah satu mobil dan investasi tanah," ungkap Chacha.
Bagaimana dengan Lia (21)? "Sama seperti yang lain pembagiannya. Rezeki saya pun tak jauh berbeda dari apa yang didapat Iva dan Chacha. Kalau Iva dan Chacha nambah kendaraan, saya langsung ditabung untuk masa depan. Tapi iya, saya juga sudah bisa beli mobil sendiri," ungkap Lia yang pertama kali mendapat honor Rp 100 ribu ketika mengamen di Madura.
Tak Lagi Seronok
Trio Macan sendiri berdiri sejak tahun 2005 di bawah naungan manejemen dan label Proaktif. Awalnya, Trio Macan beranggotakan Iva Novanda, Lia Ladista, dan Dian Adista. Setahun kemudian, namanya melejit berkat album SMS. Berturut-turut tahun berikutnya, mereka mengeluarkan dua album dan dua single.
Seiring nama besarnya, Trio Macan terbelit masalah internal dan eksternal. Karena itu akhirnya Dian mengundurkan diri di tahun 2009. Setahun kemudian, Lia pun mengikuti jejak Dian. Lia hengkang dan mendirikan grup Tiga Macan.
Dengan format baru, siapa sangka Trio Macan justru merengkuh rezeki baru yang berlipat-lipat ganda. Nama Trio Macan kembali melejit, berbarengan dengan tawaran job on air dan off air. Kini, Trio Macan memperbaharui gaya dan penampilan, termasuk berusaha untuk lebih sopan dalam tampilan dan gerakan. "Trio-trio macan 'liar' yang di sana itu lah yang merusak penampilan kami sekarang. Mereka manggung menggunakan nama Trio Macan, tapi penampilannya seronok banget," ungkap Iva dan kawan-kawan.
M. Nizar
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR