Afgan mengatakan, ia sempat tak nyaman saat menyanyikan beberapa lagu dalam dua album miliknya terdahulu, 'Confession No.1' dan 'The One'. Menurut Afgan saat idealisme dan bisnis bersatu, ada semacam hal yang tak bisa dikompromikan.
"Di album pertama saya, lagu 'Terima Kasih Cinta' dan 'Sadis', kami semua kumpul bareng. Kalau ada yang enggak suka itu juga sedikit, tapi masih bisa diterima oleh hati saya dan bisa menyanyikan sepenuh hati," kata Afgan.
Menurut Afgan, dalam album keduanya 'The One', oleh manajemen label lamanya, Wanna B Music Production, ia benar-benar diberi kebebasan. "Dari album pertama dan kedua, kami masih sama-sama. Album pertama dan kedua idealisme dan bisnis itu balance, Alhamdulillah diterima dengan baik oleh masyarakat. Album kedua, sebagian besar lagu saya yang cari, syukurlah," ucapnya.
Permasalahan muncul saat Afgan tak kunjung menyelesaikan pekerjaannya untuk album 'The Best of Afgan'. Padahal, Afgan hanya tinggal menyerahkan serta menyanyikan dua buah lagu. Namun, Afgan mengaku memiliki itikad baik untuk menyelesaikannya.
"Saya beritikad baik untuk melakukan kewajiban. Saya akan terus follow up dan kasih pilihan lagu yang cocok sampai di approve pihak Wanna B agar album 'The Best of Afgan' ini selesai," tuturnya.
Okki
KOMENTAR