Kelak, Bunga dan Ashraf enggan "dipaketkan". Meski demikian, Bunga tak menentukan harga mati. Ia tetap membuka peluang kerja bareng dengan suaminya.
Hanya saja, wanita yang sering disapa BCL ini, ada syaratnya. "Kalau mau kerja bareng hanya event-event tertentu saja. Harus cocok dan memang bagus, dan spesial," ujar Bunga. Jadi, kata Bunga, "Kebersamaan itu tidak banyak."
Ke depannya pasangan yang menikah di awal November tahun lalu itu sepakat menerima job masing-masing. Nah, agar masing-masing saling percaya, kuncinya, tutur Ashraf, adalah komunikasi. Seandainya Bunga membintangi sebuah film, ia harus tahu siapa lawan mainnya. Begitu pula sebaliknya. Jadi, saling memiliki toleransi.
"Sekarang, apapun yang aku lakukan, efeknya bukan ke aku saja. Tetapi ke Ashraf yang sekarang adalah keluargaku," jelas Bunga yang tiap pagi rajin membuatkan sarapan pagi untuk suaminya.
Willem
Foto : Adrianus Adrianto
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR