Ketika beredar kabar aktor ganteng Charlie Hunnam yang melejit dalam serial “Sons of Anarchy” ini telah teken kontrak untuk memerankan tokoh Christian Grey dalam film adaptasi novel populer “Fifty Shades of Grey,” banyak penggemar novel ini bersorak gembira karena Charlie dianggap cocok dengan peran tersebut. Namun, beberapa minggu kemudian, aktor 35 tahun ini membuat kecewa penggemar karena mengumumkan dirinya mengundurkan diri dalam proyek film tersebut.
Kepada majalah Entertainment Weekly, ia menjelaskan alasannya kenapa ia memutuskan untuk batal memerankan Christian Grey.
“Keseluruhan proses untuk film itu sangatlah tidak nyaman dan begitu menyakitkan buat saya. Saya merasa telah mengecewakan diri sendirri. Saya mengecewakan orang-orang yang terlibat dalam proyek Fifty Shades. Mereka adalah orang-orang yang sangat saya hormati. Masalahnya ada pada diri saya sendiri. Saya berada pada periode yang gelap dan tidak menyenangkan pada saat itu,” terang aktor asal Inggris ini.
Pada saat itu, Charlie rupanya masih harus menyelesaikan adegan-adegannya untuk serial “Sons of Anarchy,” yang menyebabkan adanya konflik jadual syuting di antara kedua produksi ini.
“Untuk pertama kali dalam hidup saya, saya punya pekerjaan dibanding waktu. Sulit sekali untuk bisa disiplin dalam situasi seperti itu. Saya harus mengerti apa yang dibutuhkan agar semua pekerjaan dikerjakan sebaik mungkin sesuai kemampuan saya. Kamu juga harus dikelilingi orang yang bisa mendukung kelancaran pekerjaan kamu,” terangnya.
Ia juga mengemukan alasan lain yang ia anggap merupakan tipikal perlakuan industri Hollywood pada aktor pendatang baru yang sedang naik daun.
“Kamu sering sekali melihatnya di Hollywood. Ada tendensi untuk mengeksploitasi dan mengkapitalisasi seseorang yang dianggap sedang naik daun hingga ia mulai kelelahan. Dan, itulah, yang rasakan pada saat itu.”
Syanne
Sumber: Us Weekly
Foto: MARC HOM for EW
KOMENTAR