Tabloidnova.com - Saat diwawancara oleh HuffPost Live, Anne Hathaway mengaku ia menjalani masa sulit untuk mendapatkan peran-peran serius setelah ia berakting dalam film Disney, "The Princess Diary." Saking populer dirinya melalui film itu, bahkan setelah 14 tahun film tersebut beredar, karakternya sebagai putri Mia Thermopolis masih melekat pada dirinya.
Baca juga : Anne Hathaway Jelaskan Kenapa Aktris Berkompetisi Sengit Untuk Sebuah Peran
"Keseluruhan film itu dan pengaruhnya terhadap saya diibaratkan seperti kejutan manis. Saya bekerja keras untuk mendapatkannya tetapi kagum dengan betapa besar sukses yang didapat. Begitu kepopuleran Princess Diary melambung tinggi, itu jadi hal yang sering menyulitkan saya. Setiap kali audisi sulit sekali dipercaya untuk peran serius," ungkap Anne.
Sementara ambisinya sebagai aktris adalah bisa memerankan bervariasi karakter, tidak hanya sebagai putri. "Keinginan saya adalah mencoba tantangan bermain dalam berbagai macam peran di usia 20-an karena memang itu yang ingin saya capai sebagai aktor," tambahnya.
Baca juga : Begini Cara Anne Hathaway Rayakan Ultah Pernikahan
Walau dengan perjuangan keras, Anne akhirnya berhasil menghapus citra stereotype yang melekat dalam dirinya setelah berakting dalam "Princess Diary. Setidaknya, pengakuan itu ia dapatkan lewat Nancy Meyers, sutradara film Anne terbaru, "The Intern."
"Anne Hathaway termasuk dalam kelompok aktris wanita yang bisa memerankan karakter apa pun," puji Nancy yang pernah menyutradarai aktris Hollywood papan atas lainnya seperti Meryl Streep, Diane Keaton dan Cameron Diaz itu.
Baca juga : Ulah Anne Hathaway Ini Membuatnya Lebih Dibenci
Dan, sekarang setelah Anne menginjak kepala usia 30 tahun, moto dan ambisi sebagai aktris diakuinya telah sedikit berubah. "Saya coba untuk tidak terlalu kuatir. Bahagia dalam setiap kesempatan. Perlakukan orang dengan hormat, satu hal yang sampai sekarang ini masih sulit saya lakukan."
Syanne/Tabloidnova.com
KOMENTAR