Tidak sedikit perempuan yang memilih untuk mengambil tawaran pensiun dini dari pekerjaannya di kantor. Entah karena alasan ingin fokus membesarkan buah hati atau karena ingin memulai bisnis yang lebih menjanjikan. Namun yang pasti, pensiun dini mungkin adalah pilihan sulit bagi mereka yang khawatir masa depannya tidak aman setelah kehilangan penghasilan tetap.
Berikut tips agar keuangan tetap aman setelah pensiun dini. Apa sajakah tips agar keuangan tetap aman setelah pensiun dini? Berikut ulasannya:
Bekerja paruh waktu
Jika berencana untuk pensiun dini, maka ini berarti kita masih cukup muda untuk terus bekerja. Bekerja paruh waktu adalah cara yang baik untuk membuat penghasilan tambahan. Selain itu, hal tersebut juga akan membuat kita menghindari kemungkinan menghabiskan tabungan yang ada.
Banyak pensiunan merasa bahwa bekerja paruh waktu menambah kualitas hidup mereka. Jika kita menemukan pekerjaan paruh waktu di bidang yang kita cintai, maka tentu saja kita dapat menikmati segala aktivitas yang dilakukan, sementara penghasilan kita akan terus bertambah. Bekerja paruh waktu sangat baik sebagai perencanaan keuangan setelah pensiun dini.
Baca: Studi: Uang Tidak Mampu Membeli Kebahagiaan
Tidak ada lagi hipotek
Cara lainnya yang perlu dilakukan untuk mengontrol pengeluaran adalah dengan melunasi hipotek. Memiliki rumah yang bebas tunggakan tidak hanya akan memberikan kita ketenangan pikiran tetapi juga memberikan fleksibilitas anggaran pensiun yang dimiliki. Yang perlu dipertimbangkan adalah kita dapat melunasi hipotek jika dapat dilakukan dengan menggunakan tidak lebih dari sepertiga dari tabungan non pensiun kita.
Baca: Kiat Jitu Agar Bisa Pensiun Kaya dan Bahagia
Jaminan kesehatan
Menjaga kesehatan agar tetap fit hingga umur 65 tahun mungin hal yang cukup sulit untuk dilakukan. Pensiun dini berarti kita harus tetap menjaga kesehatan. Kita harus melihat ke dalam diri bahwa kita mungkin tidak memiliki fasilitas jaminan kesehatan dari perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk memikirkan kembali jaminan kesehatan saat memutuskan pensiun dini. Jaminan kesehatan ini akan bervariasi tergantung pada usia dan manfaat yang diberikan.
Baca: 5 Kesalahan Finansial yang Sering Dilakukan Perempuan Usia 20-an
Perhatikan tabungan dan pengeluaran
Kita perlu mempertimbangkan berapa banyak uang yang perlu dihabiskan dan berapa yang harus ditabung. Untuk melakukan ini, ada beberapa rencana keuangan yang dapat dilakukan salah satunya adalah dengan membagi keuangan ke dalam tiga kategori: pajak (30% dari pendapatan); tabungan (20%) dan kebutuhan rutin (50% untuk perumahan, makanan, dan biaya lainnya).
Baca: 7 Tips Merencanakan Pensiun bagi Perempuan
Disiplin
Pensiun dini adalah hal yang wajar. Tapi yang perlu dipahami, pensiun dini harus disertai dengan kerja keras dan disiplin. Oleh karena itu, penting untuk disiplin terhadap berbagai rencana yang telah dibuat. Pensiun dini dapat menjadi motivasi untuk berbuat lebih banyak.
KOMENTAR