NOVA.id - Nasi uduk yang sering jadi jajanan pinggir jalan di pagi hari, bisa disajikan secantik mungkin sehingga kita merasa bersantap di hotel mewah.
Ini bisa jadi ide usaha rumahan yang menjanjikan sebagai hantaran atau parcel istimewa.
Tiru pilihan cara saji kami.
Bahan
500 gram beras
750 ml santan dari 1 butir kelapa
1 1/4 sendok teh garam
3 lembar daun salam
2 butir cengkeh
3 cm lengkuas, dimemarkan
3 batang serai ambil putihnya, memarkan
2 lembar daun pandan
Bahan Bihun Goreng:
100 gram bihun seduh
1 sendok makan kecap manis
1 sendok teh garam
1 batang daun bawang potong 1/2 cm
1 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
2 siung bawang putih
1/2 sendok teh merica
6 butir ebi seduh, sangrai
Baca Juga: Resep Menu Sahur Praktis Nasi Uduk Rice Cooker, Dijamin Kenyang Sampai Buka Puasa!
Bahan Kering Tempe:
150 gram tempe potong panjang, goreng
2 siung bawang putih iris tipis
4 butir bawang merah iris tipis
2 buah cabai merah besar buang biji, iris serong
1 lembar daun salam
1 cm lengkuas memarkan
1/2 sendok teh air asam (dari 1 sendok teh asam jawa dan 1 sendok makan air)
1 sendok teh gula merah sisir
1/2 sendok teh garam
1 sendok makan minyak untuk menumis
Pelengkap Lainnya:
sambal kacang
telur dadar
Cara Membuat Nasi Uduk:
1. Nasi, didihkan santan, garam, daun salam, cengkeh, serai, dan daun pandan. Tambahkan beras. Aduk sampai meresap.
2. Kukus beras 45 menit sampai matang.
3. Sambal kacang, haluskan sambal kacang kecuali air panas dan cuka. Angkat. Masukkan air panas dan cuka. Aduk rata.
4. Bihun goreng, lumuri bihun dengan kecap manis. Sisihkan.
5. Tumis bumbu halus sampai harum. Tambahkan daun bawang. Aduk rata. Masukkan bihun dan garam. Aduk sampai matang.
6. Kering tempe, tumis bawang putih, bawang merah, cabai merah besar, daun salam, dan lengkuas sampai harum. Masukkan air asam, gula merah, dan garam. Aduk sampai kental.
7. Tambahkan tempe. Aduk sampai matang.
8. Sajikan nasi uduk bersama bihun goreng, kering tempe, dan pelengkap.
Untuk 5 porsi
Penulis | : | nova.id |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR