Tabloidnova.com - Menjalani 33 adegan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan bayi di Klegen, Sendangsari, Pengasih, Kabupaten Kulonprogo, tersangka Al (18), yang tak lain ibu bayi, menangis sesenggukan, Rabu (27/1/2016).
Dia juga terlihat lemas dan nyaris tak kuat memperagakan adegan demi adegan.
Tersangka yang saat kejadian masih berstatus pelajar kelas III sebuah SMA di Kulonprogo harus dipapah sejumlah pendamping dan anggota unit Perlindungan Perempuan dan Anak-anak (PPA) kepolisian.
Tim Inafis Polsek Pengasih pun terpaksa beberapa kali menghentikan proses rekonstruksi sejenak.
Salah satunya, saat adegan tersangka mengusap dan mengelus wajah, mulut serta hidung bayi, sebelum akhirnya ibu muda tersebut membekap mulut dan hidung buah hatinya itu hingga meninggal dunia.
"Berhenti dulu, istirahat dan minum dulu, daripada tidak kuat," ujar Panit Reskrim Polsek Pengasih, Ipda Suparno, di sela-sela rekonstruksi, Rabu lepas siang.
Baca juga: Duh, Ibu Nekad Bunuh Bayi Demi Rp 10 Juta!
Sejumlah pendamping pun mengambilkan air minum, dan menemani tersangka di kamar mandi yang menjadi lokasi melahirkan sampai sang bayi laki-laki itu meninggal di tangan ibunya sendiri.
Begitu tersangka mulai kembali tenang, adegan lain pun lanjutkan.
Sebagaimana diperagakan dalam rekonstruksi, tersangka melahirkan bayinya di kamar mandi pada 23 Desember 2015 malam.
Tanpa sepengetahuan siapapun, bayi laki-laki yang lahir cukup usia kandungan itu akhirnya meninggal dunia dan dibuang dalam kondisi dibungkus kantong plastik.
Yoseph Hary W / Tribun
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR