Sara Connor asal Australia, tersangka kasus pembunuhan polisi bernama Aipda Wayan Sudarsa, menjalani tes kejiwaan di Mapolda Bali.
Sara berangkat dari Mapolresta Denpasar sejak pukul 08.00 Wita dengan penjagaan cukup ketat dan tetap menggunakan kerudung untuk menutupi wajahnya.
"Ini untuk mendampingi Sara selama pemeriksaan oleh psikolog. Seperti kita ketahui, disini kan melihat bagaimana perilaku," kata Erwin Siregar, pengacara Sara, Denpasar, Bali, Jumat (26/8/2016).
Erwin juga menjelaskan bahwa pemeriksaan kejiwaan ini tidak ada keterkaitan dengan salah atau tidaknya Sara dalam kasus ini, melainkan hanya untuk mengetahui kepribadian tersangka.
"Dan dalam pemeriksaan ini tidak ada kaitannya dalam hal salah atau tidak salah. Tentu saja lingkupnya adalah mendapatkan masukan mengenai bagaimana kepribadian daripada Sara. Itu saja," tambahnya.
Baca juga: Bunuh Polisi di Bali, Dua WNA Ini Teridentifikasi Dari Bercak Darah
Selain Sara, tersangka lainnya adalah kekasih Sara, yaitu David Taylor asal Inggris. Kasus ini berawal dari tewasnya korban di Pantai Kuta, Rabu (17/8/2016), dengan luka 42 titik termasuk 17 luka terbuka.
Keduanya dijadikan tersangka atas barang bukti yang diamankan petugas termasuk SIM milik Sara yang tertinggal di lokasi kejadian. Kejadian berawal saat pelaku menuduh korban mengambil tasnya hingga berakhir dengan perdebatan dan perkelahian yang berujung tewasnya korban yang masih lengkap mengenakan pakaian dinas.
Sri Lestari / Kompas.com
KOMENTAR