Pernahkah Anda mengalami momen dimana tubuh terasa lemas dan mengantuk setelah melahap menu makan siang Anda? Jika iya, sebenarnya kondisi tersebut dipengaruhi oleh meningkatkan kadar hormon insulin.
Selain itu, pengaruh asupan sarapan dan makan siang yang kurang bernutrisi bagi tubuh dan otak juga memiliki andil dalam kondisi yang Anda rasakan.
Saran terbaik ialah mengonsumsi 5 makanan peningkat konsentrasi yang secara langsung mampu mendorong kerja otak dan tubuh agar lebih produktif lagi. Apa saja 5 makanan peningkat fokus? Ini ulasannya dari tabloidnova.com .
Baca: Minuman Segar Peningkat Konsentrasi, Blueberry Smoothies
Avokad
Avokad tinggi kandungan lemak, tapi memiliki kolesterol tak jenuh. Kolesterol ini membantu mengurangi timbungan lemak berbahaya pada dinding arteri (pembuluh darah). Dengan begitu, darah dapat mengalir lancar dari jantung ke otak. Kerja otak pun jadi lebih maksimal. Avokad memiliki kandungan serat tinggi (11 - 17 gram per buah) yang membantu mengurangi rasa lapar.
Yoghurt
Bukan hanya kombinasi protein dan kalsium yang membantu Anda lebih fokus, kandungan asam amino tirosin dalam yoghurt juga membantu produksi hormon saraf dopamin dan noradrenalin. Keduanya meningkatkan kewaspadaan dan ingatan.
Baca: Agar Tak Mudah Mengantuk Setelah Jam Makan Siang
Pisang
Kandungan potasium, mangan, vitamin C dan serat yang tinggi dalam pisang membantu meningkatkan daya ingat. Pisang juga mengandung vitamin B6 yang membantu produksi serotonin, norepinephrine, dan dopamin untuk menambah konsentrasi.
Telur
Telur mengandung sembilan asam amino esensial. Disebut esensial karena tubuh Anda tidak otomatis menghasilkannya, tapi otak membutuhkan kandungan tersebut. Kuning telur mengandung choline dan lutein, yang memaksimalkan ingatan, konsentrasi, dan fungsi kognitif otak.
Baca: 5 Penyebab Mudah Ngantuk Selain Kurang Tidur
Teh
Bukan rahasia lagi bahwa kafein membuat mata tetap melek. Di antara cokelat, teh, kopi, dan soda, teh akan membantu Anda lebih fokus. Asam amino dalam teh (L-theanine) meningkatkan kewaspadaan, reaksi, dan ingatan.
Dari berbagai sumber
| Penulis | : | Dahrani Putri |
| Editor | : | nova.id |
KOMENTAR