"Facebook, Apple, Microsoft dan Google telah melakukan perbaikan berarti terkait dengan air sebagai sumber pendingin data center-nya," katanya.
"Mereka berinvestasi dalam hal ini, karena mereka menghargai masalah ketersediaan air. Mereka juga lebih memahami risiko reputasi dibandingkan sebelumnya. Jika mereka tidak memperhatikan pengaruh lingkungan, merusak nama baik mereka."
Meskipun demikian, permintaan dari data center terus meningkat, hal yang sama juga terjadi terkait masalah lingkungan.
Madani menambahkan, "Adanya peningkatan layanan berarti penggunaan lebih tinggi, dan panas yang dihasilkan serta energi yang dibutuhkan juga bertambah, ini berpengaruh ke lingkungan, jejak karbon, dan penggunaan air."
"Harus ada perhatian serius terkait dengan perbaikan teknologi dalam hal ini."
Deliusno /Kompas.com / BBC Indonesia
KOMENTAR