Jangan sepelekan rasa kesepian yang menyelimuti keseharian Anda. Sebab, terus menerus terkukung dalam lingkungan yang membuat Anda merasa kesepian bisa berujung pada kondisi kesehatan yang mematikan.
Sebenarnya, apa sih yang memicu rasa sepi?
Menurut Wendy Behary, seorang psikolog dan penulis Disarming the Narcissist: Surviving and Thriving With the Self-Absorbed, rasa kesepian dipicu oleh karakter yang terbentuk pada manusia.
Pembentukan karakter ini dipengaruhi oleh gaya pola asuh dan pengalaman masa kecil.
Baca: 3 Tanda Pasangan Anda adalah Pria Narsis
Behary mengatakan, orang yang paling kesepian di dunia adalah orang dengan karakter narsistik.
Sebab, orang yang narsis memiliki kebutuhan untuk selalu menjadi yang terbaik tanpa memedulikan perasaan orang sekitarnya.
Baca: Sering Unggah Foto Hitam-Putih di Media Sosial Pertanda Depresi dan Kesepian?
Orang narsistik, kata Behary, kurang memiliki empati terhadap kondisi emosional orang lain berkaitan dengan ambisi menjadi yang terdepan.
“Orang narsistik memiliki banyak pengikut, tetapi tidak memiliki teman,” jelas Behary.
Baca: Keranjingan Selfie Pertanda Puber dan Berisiko Gangguan Psikologis!
Penyebab utama terbentuk karakter narsis adalah pola asuh sewaktu masih kecil.
Ambisi dan keinginan orangtua, kata Behary, membuat anak tumbuh kompetitif sehingga tak sedikit yang dewasa dengan karakter narsistik.
“Berteman atau memiliki pasangan dengan karakter utamanya narsistik membuat Anda tertekan dan depresi. Tak heran banyak yang menyerah dan menjauhkan diri dari mereka dengan sifat narsistik,” urainya.
Alhasil, meski kebanyakan orang dengan karakter narsistik tumbuh sukses dan mapan, tetapi mereka tidak memiliki siapapun untuk berbagai kebahagiaan tersebut.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | nova.id |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR