Seorang bayi berusia 5 bulan asal Florida, Amerika Serikat, meninggal dunia setelah menerima perlakuan tak wajar. Ia diduga dilemparkan oleh pengasuhnya, Barbara Kendrick ke tempat mainannya (playpen).
Dikutip dari People, bayi bernama Cooper Dubovik itu memang diurus oleh Barbara sejak sebulan terakhir lantaran kedua orang tuanya harus bekerja.
Akibat kejadian itu, Cooper harus dirawat di rumah sakit karena mengidap patah tulang kepala. Setelahnya, ia pun menghembuskan napas terakhir di rumah sakit dan membuat kasus Barbara meningkat menjadi pembunuhan.
Dalam konferensi pers, Sersan Jay Farhat dari Kantor Kepolisian Jacksonville, Florida, menyatakan bahwa Barbara mengaku melempar bayi malang tersebut ke tempat mainan Pack ‘n Play karena Cooper terus menerus rewel saat giginya tumbuh. Ia pun menghubungi polisi pada pukul 2.15 siang.
Menurut pernyataan Sersan Jay, Barbara diduga sempat mengelak, namun akhirnya mengaku telah melakukan tindak kejahatan itu dan mengakibatkan Cooper meninggal dunia.
“Tampaknya dia merasa sedikit frustasi dan akhirnya kehilangan akal sehatnya.” Ujar Sersan Jay.
Sementara Barbara sendiri sejatinya merupakan kerabat jauh dari keluarga Cooper.
“Tidak ada hubungan darah, tapi kami percaya bahwa mereka sebenarnya kerabat jauh Barbara yang terhubung lewat pernikahan. Salah satu dari kerabatnya menikah dengan salah satu kerabat ayah bayi itu.” Ujar Sersan Jay lagi.
Kini, Barbara telah ditempatkan di balik jeruji besi akibat kejahatannya itu.
Penulis | : | Wida Citra Dewi |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR