Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang berisiko menyerang perempuan.
Banyak cara dan upaya pencegahan yang bisa kita lakukan agar kanker payudara tak menyerang kita.
Dr. Bob Andinata, SpB(K)Onk menjelaskan bahwa penting sekali untuk melakukan deteksi dini risiko kanker payudara.
“Penderita kanker payudara yang terdeteksi dini atau pada stadium awal memiliki harapan hidup yang tinggi,” jelas spesialis bedah onkologi ini.
Stadium adalah tingkatan seberapa banyak sel-sel kanker pada tubuh dan lokasinya, dan biasanya digunakan dokter sebagai informasi untuk melakukan pengobatan dan penanganan yang tepat.
Baca: Perlu Tahu! Ini 12 Tanda Kanker Payudara yang Bisa Dilihat Tanpa Alat
Ada 4 stadium dalam kanker payudara, yaitu:
Stadium 0
Pada stadium ini, suatu sel membentuk sel kanker dengan sel-sel lain yang sejenis.
Kemudian, akan menghasilkan tumor pada jaringan yang diserangnya, namun hanya sedikit atau sama sekali tidak mengancam nyawa seseprang.
Kanker berada pada posisi di mana ia mulai menyebar ke jaringan sekitarnya.
Prognosis atau perkiraan kesembuhan pada stadium ini sangat tinggi, dan kekambuhannya bisa dicegah dengan operasi pengangkatan tumor.
Baca: Kenali 5 Benjolan yang Bukan Penanda Kanker Payudara
Stadium Awal (I)
Di stadium ini, sel-sel kanker memiliki kemampuan untuk melewati membran dari jaringan di mana kanker muncul, dan menerobos jaringan di sekitarnya.
Sel kanker semakin bertumbuh dan mulai mengancam nyawa.
Kanker tetap dalam keadaan lokal, dan sebagian kanker tetap berada di jaringan awal dan sebagian lainnya pada jaringan tetangga dan hanya berupa benjolan tunggal.
Menurut Dr. Bob, prognosis kanker payudara di stadium ini masih tinggi dan bisa menyentuh 98 persen, asal dengan penanganan yang tepat.
Ukuran benjolan atau tumor hanya kurang dari 2 cm dan tidak menyebar.
Baca: Wah, Obat Ini Mampu Menambah Harapan Hidup Pasien Kanker Payudara 3 Kali Lipat
Stadium Lanjut Lokal (II & III)
Setelah sel-sel kanker menerobos suatu jaringan, salah satu sel anaknya akanmenyerang jaringan lain melalui pembuluh getah bening.
Di stadium ini, kanker akan terus meluas dan terus menerobos jaringan-jaringan lain di sekitarnya.
Sel-sel kanker yang memasuki aliran darah dapat terdeteksi oleh sistem kelenjar getah bening.
Kita harus meningkatkan sistem imun tubuh kita, karena serangan pada kelenjar getah bening dapat memicu respon imun yang dapat mematikan semua mutasi.
Ukuran benjolan atau tumor ini 2 hingga 5 cm, potensial sudah menyebar ke area ketiak atau sekitar jaringan payudara.
Menurut Dr. Bob, prognosis kanker payudara pada stadium II sekitar 80 persen dan pada stadium III sekitar 50-60 persen.
Baca: 10 Gejala Kanker Payudara Stadium 4 yang Bisa Dilihat Langsung
Stadium Lanjut Metastisis (IV)
Di stadium ini, sel kanker telah menyebar jauh dari posisi awal ke organ lain pada tubuh.
Kanker pada stadium ini akan jauh lebih sulit ditangani dibanding dengan kanker di stadium awal.
Sel-sel kelenjar getah bening memperpanjang lebih jauh bahkan ke aliran darah.
Sekali masuk ke aliran darah, sel-sel kanker akan dengan mudah menyebar ke seluruh bagian tubuh.
Seperti yang dijelaskan oleh Dr. Bob, prognosis kanker payudara pada stadium ini hanya sekitar 10 hingga 20 persen saja.
Selain itu, pengobatannya akan jauh lebih mahal dibanding dengan kanker stadium awal.
Yang terpenting, Dr. Bob mengingatkan untuk perempuan terutama yang berisiko tinggi terkena kanker payudara untuk aktif melakukan deteksi dini.
Perlu diingat bahwa deteksi dini bisa membantu kita untuk mencegah sel kanker bertambah luas dan semakin parah.
Penulis | : | Dionysia Mayang |
Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR