Menurut pendapat umum, ada tempat dan waktu yang tepat untuk memakai lipstik merah.
Sama halnya dengan memakai eyeliner biru, atau kuteks hijau.
Ketiga hal tadi memang fashion statement yang berani, tapi tetap tidak layak untuk “segala suasana”.
Dan mungkin ruang rapat kantor, makan siang dengan klien, atau pertemuan dengan guru sekolah anak bukanlah salah satunya.
(Baca juga - Masalah-Masalah Karir yang tak Diajarkan di Sekolah)
Aliza Licht, pengarang panduan karir, Leave Your Mark, menulis bahwa untuk memahami para pemakai lipstik merah ke tempat kerja, dia membuat sebuah survei.
Surveinya dilakukan online ke 15.000 followers-nya.
Lebih dari 460 wanita menjawab.
Pekerjaan mereka bervariasi, mulai dari kerja pemerintahan, hukum, perbankan, PR, sebut saja.
Mayoritas responden menganggap lipstik merah amat layak dipakai untuk semua tempat kerja dan merasa itu memproyeksikan percaya diri.
Mungkin saja ini jawaban yang bias, sebab Licht memakai lipstik merah setiap hari, bahkan di hari pernikahannya.
Tapi dari survei itu kita jelas melihat bahwa lipstik merah membuat kita, sebagai perempuan, berani dan lebih berdaya.
(Baca juga - Ketika Lipstik Menjadi Simbol Kekuatan dan Kecantikan Perempuan)
Satu studi menjelaskan bahwa perempuan yang memakai warna ini dianggap terlihat lebih muda, dan kadang ini peningkat percaya diri.
Bagaimana dengan Anda?
Apakah lipstik merah masih sesuatu yang “tidak layak untuk semua suasana”?
Ataukah Anda sama seperti Licht dan 460 perempuan lain yang menggangap lipstik merah membuat mereka lebih percaya diri.
Termasuk di tempat kerja.
Jika mau, Anda bisa membaca sendiri pengalaman Licht dengan warna itu dalam tulisannya di The New York Post.
Sumber data: Glamour
Source | : | glamour |
Penulis | : | Indira D. Saraswaty |
Editor | : | Indira D. Saraswaty |
KOMENTAR