Tak hanya untuk membersihkan badan, namun mandi juga bisa menjadi cara kita untuk relaksasi setelah penatnya aktivitas sehari-hari.
Alasan itulah yang sering membuat waktu mandi kita menjadi begitu lama, terutama bagi kebanyakan perempuan.
Namun ternyata, mandi terlalu lama tak baik untuk kesehatan kulit kita, lo!
(Baca; Hiii...! Ini Jenis Bakteri yang Berkumpul di Kepala Pancuran Shower Mandi)
Menurut dr. Pandu Pradana, Sp.KK., mandi cukup 5 menit saja untuk menghindari kulit kering.
“Mandi dua kali sehari, kurang dari lima menit. Semakin lama kulit kontak dengan air, maka akan semakin melarutkan lemak dalam kulit, sehingga kulit menjadi semakin kering,” jelasnya.
Mengapa?
(Baca; Keseringan Luluran Malah Bikin Kulit Kering dan Keriput, Jadi Berapa Kali Sebaiknya?)
Lemak yang berada di bawah lapisan kulit sendiri berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit.
Kemudian, biasakan juga untuk mandi dengan air bersuhu suam kuku, atau tak terlalu panas dan tak terlalu dingin.
“Saat mandi, jangan lupa untuk menggunakan sabun yang juga bisa melembapkan kulit,” tambahnya.
(Baca; Bukan Mitos, Mandi Air Hangat Memang Bisa Mengeluarkan Racun)
Setelah itu, segera gunakan pelembap kulit begitu seusai mandi.
“Ada yang baru menggunakan pelembap setelah beraktivitas. Namun, sebenarnya itu sudah tak efektif lagi,” tutur spesialis kulit dan kelamin dari Bamed Skin Care ini.
Apabila mandi terlalu lama, kulit akan menjadi semakin kering, sehingga memudahkan bahan iritan atau bakteri masuk.
“Kulit kering akan semakin rentan menimbulkan keluhan,” tutupnya.
(Baca; Ini 4 Kandungan Dalam Sabun Mandi Yang Berisiko Picu Alergi)
| Penulis | : | Ade Ryani HMK |
| Editor | : | Ade Ryani HMK |
KOMENTAR