Dilansir dari Deutsche Welle, rumah Warren Jeffs, pemimpin sekte poligami, sempalan Mormon, bakal dijadikan lokasi wisata di Amerika Serikat.
Jeffs memimpin sekte poligami di AS hingga divonis penjara seumur hidup pada tahun 2011 dalam kasus kekerasan seksual pada anak-anak perempuan di bawah umur.
Sekte yang dipimpinnya, Fundamentalist Church of Jesus Christ of Latter Day Saints (FLDS), menyempal dari aliran utama Gereja Mormon.
Sekte itu memperbolehkan umatnya memiliki banyak istri.
Jeffs pun disebut-sebut mempunyai 79 istri termasuk beberapa anak di bawah umur.
(Baca : LPAI Bantah Istilah Darurat Kekerasan Seksual Pada Anak )
Istri-istrinya dikumpulkan dan tinggal di sebuah kompleks perumahan di kawasan Utah, AS.
Tahun 2017, salah satu istrinya ingin menjadikan rumah pemimpin sekte poligami itu sebagai salah satu tempat wisata.
Rencana pengalihfungsian kediaman Jeffs menjadi lokasi wisata, diprakarsai istri Jeffs ke-65, Brielle Decker.
Dulu, ia dipaksa menikah dengan Jeffs saat berusia 18 tahun.
Kini, Brielle Decker yang sudah berusia di atas 30 tahun, dan berencana membeli rumah yang bernilai 1,2 juta dollar AS tersebut demi mewujudkan rencananya.
Decker yang sudah terbebas dari pernikahannya yang tak sah itu telah memulai hidup baru dengan pasangannya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Swita Amallia Alessia |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR