Air hangat akan membantu kulit dan bulu lebih mudah untuk dicukur.
Menggunakan air hangat sebelum mencukur juga membantu meregangkan folikel dan pori-pori di area kewanitaan kita.
Pijat dengan lembut area yang akan dicukur dengan sikat mandi yang berbulu halus.
Menurut The Beauty Brains, sikat mandi dengan bulu halus yang digunakan untuk memijat area vagina akan membantu merontokkan bulu-bulu yang akan tumbuh, sehingga memudahkan kita saat mencukur.
Olesi area yang akan dicukur dengan krim pencukur.
Hindari krim dengan pewangi atau parfum karena dapat memicu iritasi.
Perhatikan cara penggunaannya juga ya.
Ingat untuk mengolesi area yang akan dicukur dengan rata dan diamkan selama beberapa menit sebelum proses mencukur.
Ingat, jangan sekalipun menggunakan alat cukur yang tidak didesain khusus untuk mencukur area pubis ya, apalagi menggunakan alat cukur pria.
Alat cukur pada pria telah didesain khusus untuk bulu yang lebih tebal dan kaku, bukan untuk daerah kewanitaan kita yang lembut.
Selama proses mencukur, usahakan regangkan kulit pada area yang dicukur rata.
Ini akan membantu kita untuk menghindari lecet atau luka dan hasil cukuran pun lebih rapi.
Jangan lupa untuk selalu mengerangkan area vagina, baik setelah mandi atau setelah buang air.
Namun, jangan usap area vagina menggunakan handuk, ya.
Bila diperlukan, bisa juga mengolesi gel lidah buaya pada area vagina agar menjaga tetap halus.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Permanen di Klinik Kecantikan, Salah Satunya IPL
Source | : | Nova |
Penulis | : | Redaksi NOVA |
Editor | : | nova.id |
KOMENTAR