Salah satu cara untuk membersihkan bulu yang tumbuh di sekitar kemaluan kita adalah dengan mencukurnya.
Namun, ada efek yang ditimbulkan dan cukup membuat kita tidak nyaman, yaitu gatal-gatal.
Rasa gatal yang muncul tersebut terjadi karena iritasi kulit yang disebabkan dari proses mencukur.
Sayangnya terkadang gatal semakin menjadi dan tak tertahankan serta timbul jerawat, karena kemungkinan ada peradangan yang terjadi pada saluran akar rambut.
Peradangan tersebut muncul karena dipicu oleh proses mencukur yang terlalu dalam sehingga terjadi iritasi pada kulit dan folikel rambut yang akhirnya menimbulkan radang.
Perlu diingat juga, bahwa kulit di area pubis lebih tipis dan sensitif.
Ada beberapa cara yang bisa digunakan agar mencukur di area vagina tidak menimbulkan gatal-gatal.
Tetap gunakan gunting dalam proses awal mencukur.
Memotong dengan gunting bertujuan agar bulu kemaluan yang akan kita cukur sudah lebih tipis dan lebih mudah saat mencukur.
Alat cukur juga lebih mudah digunakan dan dibersihkan bila bulu yang akan dicukur sudah lebih tipis.
Baca Juga: Lebih Aman Mana Menghilangkan Bulu di Ketiak, Cukur, Krim, atau Waxing? Ini Pertimbangannya!
Sebelum mencukur, bersihkan area vagina dengan air hangat.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Nova |
Penulis | : | Redaksi NOVA |
Editor | : | nova.id |
KOMENTAR