NOVA.id – Dalam keseharian, sering kita menemukan pertanyaan bagaimana cara yang tepat mendidik si Kecil agar hasilnya maksimal di kemudian hari, terutama ketika si Kecil beranjak dewasa.
Memang, sih, setiap pasangan memiliki latar belakang berbeda dalam membesarkan si Kecil.
Akan tetapi kunci dari pengasuhan ini sebenarnya terletak pada kekompakan orang tua, loh.
Mam ingin mengukur kepintaran si Kecil? Bisa menggunakan Smart Strength Finder di Parenting Club.
Dalam menghadapi kondisi apapun, baik dari diri anak maupun pengaruh lingkungan luar, Mam dan Dad yang kompak dalam mendidik dan mengarahkan anak-anaknya mampu memberikan dampak yang positif untuk perkembangan mereka.
(Baca juga : Catat, Ini 7 Kebiasaan Orang Tua yang Malah Bikin Si Kecil Tak Sukses)
“Anak akan menjadi pribadi yang lebih jelas arah dan nilai-nilai kehidupannya, lebih percaya diri, dan berkarakter. Anak juga merasa nyaman dan hormat kepada orang tua sehingga secara tidak langsung akan berdampak pada prestasi sekolah. Aturan keluarga yang jelas juga dapat membangun pola kedisiplinan anak,” urai Inne Moesianto, psikolog dari Lascha Citta Pratama.
Sayangnya, pada masyarakat modern dengan segala kesibukannya, tak sedikit keluarga yang menyerahkan sepenuhnya masalah pengasuhan dan pendidikan anak kepada sang ibu, bahkan pengasuh.
Keadaan ini dapat berakibat lemahnya ikatan emosional antara orangtua dan si Kecil.
Hubungan yang terbentuk bisa sangat bersifat materialistis.
(Baca juga : Duh, Kalau Orangtua Tak Kompak Mengasuh, Si Kecil Bisa Rapuh Loh)
“Artinya, ayah hanya akan menjadi sosok pencari dan pemenuh kebutuhan hidup saja. Ada ketidakseimbangan peran yang muncul, sehingga anak menjadi lebih dekat dan tergantung kepada ibu.”
Untuk mencegahnya, yuk sama-sama mengingatkan pasangan untuk kembali ke arah dan tujuan yang diinginkan bersama dalam membina keluarga ideal.
Penulis | : | Dionysia Mayang |
Editor | : | nova.id |
KOMENTAR