NOVA.id – Dexter Tyler, bayi yang kelahiran 27 April 2017 ini mendadak ramai diperbincangkan, selain karena fotonya yang lucu, namun bila diperhatikan akan terlihat ada yang unik dari foto kelahirannya.
Dalam foto tersebut, Dexter terlihat sedang menggenggam alat kontrasepsi milik ibunya.
Sontak foto tersebut menjadi viral dan membuat banyak orang bertanya-tanya, sebenarnya seberapa efektif kah alat kontrasepsi tersebut?
Lucy Hellein, sang ibu mengatakan bahwa foto yang ia unggah di Instagram tersebut bukan kondisi sesungguhnya saat anaknya lahir.
Dexter tidak lahir dengan alat kontrasepsi di tangannya.
(Baca juga : Ibu-ibu Wajib Tahu, Ini Loh Cara Menyetrika yang Benar Agar Pakaian Awet dan Tak Mudah Lecek)
Namun, Lucy Hellein mengaku bahwa ia memang hamil dengan alat kontrasepsi IUD (Intrauterine Device) terpasang di rahimnya.
Semasa kehamilan Hellein, dokternya memutuskan untuk tidak mengambil alat kontrasepsi tersebut dari jalan lahir.
Akhirnya, dokter menemukan alat tersebut di belakang plasenta.
(Baca juga : Bagi yang Suka Selai Kacang, Stop Konsumsi Sementara Bila Sedang Mengalami Hal Ini)
Maka, ia pun memotret anaknya dengan memegang alat kontrasepsi tersebut.
Hellein juga menjelaskan bahwa dirinya ketahuan hamil setelah alat kontrasepsi tersebut terpasang selama tiga minggu.
Artinya, sel telur Hellein sebetulnya sudah mengalami pembuahan sebelum alat kontrasepsi terpasang.
Fakta tersebut menjawab kecemasan para perempuan, tak perlu lagi takut alat kontrasepsi tak efektif untuk mengontrol kehamilan.
Sebuah riset yang dilakukan oleh Planned Parenthood, sebuah organisasi nirlaba di New York, memperlihatkan bahwa alat kontrasepsi model IUD ini mampu mencegah kehamilan hingga 99%.
Artinya kemungkinan kehamilan sekitar 1 dibanding 1 juta orang.
(Baca juga : Perempuan Wajib Tahu, Begini Cara Menggambar Winged Eyeliner yang Sempurna Bagi Pemula)
Kita juga tak perlu takut dalam memasang alat kontrasepsi ini terutama setelah melahirkan.
Setelah melahirkan normal, umumnya kita sudah bisa memasang alat kontrasepsi ini mulai dari 10 menit hingga 3 hari setelah melahirkan.
Kita juga tak perlu khawatir, karena kontrasepsi non-hormonal tidak mengganggu produksi ASI maupun bermasalah bagi rahim.
Jangka waktu alat spiral kontrasepsi yang lebih panjang yakni hingga 8 tahun membuat metode ini banyak digunakan orang.
Selain alat kontrasepsi model spiral, kita juga perlu mengenal berbagai jenis alat atau metode kontrasepsi lain misalnya dengan kondom.(*)
(Artikel ini pernah tayang di laman Nakita Online dengan judul Heboh! Seorang Bayi Lahir dengan Memegang Alat Kontrasepsi Milik Ibunya, ini Fakta yang Terjadi)
Penulis | : | Dionysia Mayang |
Editor | : | nova.id |
KOMENTAR